Home /
katolik /
kecil /
kudus /
orang /
orang kudus /
para kudus /
suci /
venerabilis /
Venerabilis Ellen Organ
Venerabilis Ellen Organ
Lahir: 24 Agustus 1903
Meninggal: 2 Pebruari 1908
Ellen organ lahir sebagai anak ke-empat, di Waterford, Irlandia, pada tanggal 24 Agustus 1903 dari pasangan William dan Mary Aherne, yang menikah pada 4 Juli 1896. Saudara-saudaranya yang lain adalah Thomas, David, dan Mary. Sejak dibaptis, ia sering dipanggil dengan Nellie.
Kesehatan Ellen buruk. Mei 1907, ia menderita batuk kronis dan dirawat di Rumah Sakit milik Suster-suster Gembala yang Baik selama 8 bulan. Bukannya istirahat, Nellie malah sering ke "Rumah Allah yang Kudus", kapel rumah sakit itu. Nellie selalu terpesona akan gambar-gambar kudus yang dipajang disana, terutama gambar-gambar jalan salib. Dan satu hal yang mencengangkan, di usianya yang masih dini, Nellie sangat mencintai Sakramen Mahakudus. Suster-suster di rumah sakit itu bersaksi bahwa Nellie sudah dewasa secara rohani. Merekalah yang mempromosikan Nellie agar dapat menerima sakramen Krisma, sehingga pada 8 Oktober 1907, Uskup menerimakan Sakramen Krisma pada Nellie dan pada 6 Desember 1907, Nellie menerima komuni pertama.
Suatu ketika Nellie melihat patung Kanak-kanak Yesus dari Praha di dekat altar. Ia lantas membawanya ke kamarnya. Suster-suster mendengar jeritan kegirangan dari kamarnya disertai suara terompet dan segera mendatanginya. Suster-suster melihat patung Kanak-kanak Yesus di lantai. Nellie berkata pada mereka, bahwa ia menyuruh Yesus menari, tetapi mereka tidak melihat apa-apa, kecuali Nellie dan patung itu.
Berita tentang kejadian itu sampai ditelinga pembesar biara bernama, Suster Mary Francis Xavier Hickey. Ia tidak percaya. Suatu ketika, ia mempunyai rencana untuk membuat kue untuk mendapatkan dana untuk biaranya. Suster Pembesar berdoa dalam hatinya, "Jika Engkau memang menari untuk Nellie, tolong kirimkan uang 300 Pounds untuk membuat kue." Beberapa hari kemudian datanglah sebuah amplop tanpa nama. Didalamnya terdapat uang 300 Pounds. Pada bagian depan tertulis, "Untuk Pembuat Kue".
Nellie tidak pernah sehat lagi. Semakin lama, kesehatannya semakin menurun, tetapi Nellie tidak pernah berhenti berdoa dan selalu dalam keadaan bahagia. Nellie meninggal 2 Pebruari 1908 pada pukul 4 sore dengan air mata bahagia. Rupanya Nellie sudah lama menantikan saat-saat kematiannya.
Kisah Nellie ini membuat Paus Pius X (Giuseppe Melchiorre Sarto) pada tahun 1910, mengeluarkan dekrit Quam Singulari yang mengijinkan anak-anak usia tujuh tahun untuk menerima komuni pertama.
Powered by Blogger.